Kegiatan tersebut turut dihadiri, Dir Intelkam Polda Sumsel, Kombes Pol Ratno Kuncoro, Wadir Binmas Polda Sumsel, AKBP Azam, dan Ketua DPD Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Palembang, Harmoko.
“Alhamdulillah, ini hanya sekedar empati dari masyarakat kepada masyarakat kita, yang terkena dampak Covid-19. Apalagi pedagang informal dan pedagang kaki lima yang mungkin secara ekonomi masyarakat terdampak,” jelas Kapolda Sumsel.
Jenderal bintang dua tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini juga bisa memberikan motivasi bagi orang-orang lain, yang memiliki atau berkeinginan untuk memberikan sumbangan membantu masyarakat Palembang. Ini sangat luar biasa.
“Saya mengimbau kepada masyarakat terkait Covid-19 ini, penyakitnya bukan hanya kena kepada siapa saja, tapi semuanyapun kena. Oleh karena itu, masyarakat minimal patuhi memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak (3M), itu harus ditaati betul,” jelas Kapolda Sumsel.
Kapolda Sumsel mengatakan bahwa ini bukan untuk kepentingan pemerintah tetapi untuk masyarakat. Covid-19 ini musuh bersama, jadi sekali lagi harus bersama-sama berkolaborasi untuk menanggulangi pandemi Covid-19.
“Semoga bantuan ini bisa meringankan sedikit beban bagi masyarakat yang berdampak langsung, ini juga bentuk kepedulian kita untuk masyarakat yang kena, dan bisa memotivasi memberikan semangat kepada orang yang memberikan bantuan, kepada masyarakat kita,” jelas Kapolda Sumsel.