Papua memastikan situasi di Distrik Oksibil dan sekitarnya telah membaik.
Bahkan, aktivitas masyarakat kini telah kembali normal usai penyerangan yang
dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Serambakon,
Kabupaten Pegunungan Bintang, Distrik Oksibil.
Kapolres Pegunungan, AKBP Mohamad Dafi Bastomi, S.H.,
S.I.K., M.I.K., menyampaikan bahwa situasi keamanan dan ketertiban masyarakat
(Kamtibmas) secara umum di Distrik Oksibil saat ini aman dan terkendali.
Berbagai sektor seperti perekonomian, pendidikan, dan perbankan sudah berjalan
seperti biasa.
“Kepada seluruh masyarakat, silakan beraktivitas
seperti sehari-hari. Kami dari TNI/POLRI telah siap bersiaga untuk menjaga
keamanan di Distrik Oksibil. Di Distrik Serambakon, pasukan TNI/POLRI dan
Satgas telah melakukan pengamanan dan akan terus berupaya membersihkan gangguan
yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata. Tujuan kami adalah agar
masyarakat dapat melakukan aktivitasnya dengan aman dan kondusif,” ungkap
Kapolres dalam keterangan tertulis, Senin .
Ditambahkan Dandim 1715 / Yahukimo, Letkol Inf. Tom
Yudistyo, S.Sos., M.Han.,
menyebutkan bahwa kerja sama yang erat antara Polres Pegunungan Bintang, TNI,
dan Satgas telah memastikan situasi aman dan terkendali, terutama dalam hal
kegiatan belajar, perekonomian, dan operasional pemerintahan daerah.
“Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan semua
pihak dan masyarakat. Kita berhasil meredam dampak dari kelompok kriminal
bersenjata ini, dan penindakan bersama dengan Polres telah dilakukan untuk
menjaga aktivitas masyarakat di Kabupaten Pegunungan Bintang,” ujar Dandim
1715 / Yahukimo.
Ia menuturkan, patroli yang dilakukan oleh Polri dan TNI
terus berjalan untuk memastikan keamanan masyarakat di Kabupaten Pegunungan
Bintang. Diharapkan, situasi tetap kondusif dan masyarakat dapat beraktivitas
tanpa adanya gangguan dari pihak-pihak yang ingin mengacaukan keamanan di
wilayah ini.