Bid TIK Kepri – Menulis expected salary atau gaji yang diinginkan dalam CV adalah salah satu hal yang sering kali membingungkan bagi banyak pencari kerja. Mengetahui cara menulis expected salary di CV sangat penting agar kamu bisa menentukan jumlah yang tepat tanpa terkesan terlalu tinggi atau terlalu rendah. Salah menuliskannya bisa menyebabkan peluangmu terlewatkan begitu saja, atau malah bisa membuatmu dianggap tidak realistis dengan harapan gaji.
Mengungkapkan ekspektasi gaji di CV memang bukan hal yang mudah. Kamu harus mempertimbangkan banyak faktor sebelum menentukan berapa gaji yang pantas untuk posisi yang kamu incar. Untuk itu, penting bagi kamu untuk mengetahui cara menulis expected salary yang tepat dan bagaimana cara menyesuaikannya dengan kemampuan, pengalaman, serta standar industri. Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu kamu menulis expected salary dengan tepat dan profesional:
Pentingnya Menulis Expected Salary dengan Tepat
Sebelum masuk ke langkah-langkah penulisan, kamu perlu tahu betapa pentingnya bagian gaji dalam CV. Ini bukan hanya tentang berapa banyak uang yang kamu harapkan, tetapi juga cara kamu mengkomunikasikan nilai dirimu dan keterbukaan dalam negosiasi. Gaji yang kamu cantumkan akan menunjukkan tingkat profesionalisme dan kesiapanmu dalam menghadapi tawaran pekerjaan. Jika kamu tidak mencantumkannya, perusahaan bisa saja meragukan komitmenmu atau menganggapmu kurang siap dalam menentukan standar diri.
Namun, menulis ekspektasi gaji juga bisa menjadi pedang bermata dua. Jika kamu mencantumkan gaji yang terlalu rendah, bisa jadi perusahaan menganggap kamu kurang percaya diri dan meremehkan kemampuanmu. Sebaliknya, jika kamu menulis gaji yang terlalu tinggi, perusahaan bisa saja menganggapmu tidak realistis. Oleh karena itu, sangat penting untuk menemukan angka yang tepat.
Tips Menulis Expected Salary di CV yang Benar
Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu terapkan untuk menulis gaji yang sesuai dengan ekspektasi dan standar industri:
1. Lakukan Riset Pasar Sebelum Menentukan Gaji
Sebelum kamu menuliskan gaji yang diinginkan, lakukan riset terlebih dahulu. Cari tahu berapa kisaran gaji yang sesuai untuk posisi yang kamu inginkan di perusahaan atau industri yang kamu tuju. Ada banyak situs web yang bisa memberikan informasi terkait gaji berdasarkan posisi, lokasi, dan pengalaman kerja. Misalnya, Glassdoor atau Jobstreet sering memberikan data yang dapat dijadikan acuan. Dengan riset ini, kamu bisa menentukan ekspektasi gaji yang realistis.
2. Sesuaikan dengan Pengalaman dan Kualifikasi
Gaji yang kamu harapkan harus sebanding dengan pengalaman dan keterampilan yang kamu miliki. Jika kamu baru saja lulus kuliah, tentu saja gaji yang diharapkan akan berbeda dengan seseorang yang sudah memiliki pengalaman bertahun-tahun di bidang yang sama. Jangan terlalu tinggi atau rendah dalam menentukan gaji. Menuliskan angka yang sesuai dengan level pengalamanmu akan meningkatkan peluangmu diterima.
3. Tentukan Rentang Gaji yang Fleksibel
Alih-alih menuliskan satu angka yang pasti, lebih baik tentukan rentang gaji yang fleksibel. Hal ini akan menunjukkan bahwa kamu terbuka untuk negosiasi, tetapi juga memiliki batasan yang jelas. Misalnya, jika kamu ingin gaji antara 8 juta hingga 10 juta rupiah per bulan, tuliskan dengan jelas. Rentang ini memberi kesan bahwa kamu memiliki pemahaman tentang kisaran gaji yang wajar untuk posisi tersebut.
Baca Juga: Pengalaman Kerja Freelancer Bisa Masuk CV, Ini Tips Membuatnya yang Benar
4. Pertimbangkan Lokasi Perusahaan
Lokasi perusahaan memengaruhi ekspektasi gaji yang dapat kamu harapkan. Jika kamu melamar pekerjaan di kota besar, seperti Jakarta atau Surabaya, gaji yang ditawarkan biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan kota kecil. Oleh karena itu, pastikan untuk mempertimbangkan biaya hidup di kota tempat perusahaan tersebut berada. Jangan lupakan faktor ini saat menulis gaji yang diinginkan dalam CV.
5. Jangan Terlalu Menekankan Gaji
Meskipun gaji adalah faktor penting, jangan terlalu menekankan hal ini dalam CV-mu. Fokus utama kamu seharusnya adalah menunjukkan kemampuan dan pengalaman yang dapat kamu tawarkan kepada perusahaan. Jangan biarkan angka gaji mengalihkan perhatian mereka dari keterampilan dan potensi yang kamu miliki. Jelaskan lebih banyak tentang bagaimana kontribusimu dapat menguntungkan perusahaan tersebut.
6. Hindari Menulis Gaji yang Terlalu Tinggi atau Terlalu Rendah
Menuliskan gaji yang terlalu tinggi bisa membuatmu terlihat tidak realistis atau terlalu berharap. Sebaliknya, menulis gaji yang terlalu rendah bisa membuatmu terkesan kurang percaya diri atau bahkan terlalu menganggap rendah kemampuan diri. Oleh karena itu, tentukan gaji yang sesuai dengan standar industri dan pengalaman. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan diri perusahaan terhadap kemampuan.
7. Jangan Lupa Menambahkan Benefit Lainnya
Selain gaji pokok, banyak perusahaan yang menawarkan benefit tambahan seperti tunjangan kesehatan, asuransi, atau fasilitas lainnya. Kamu bisa menyebutkan benefit ini dalam ekspektasi gaji, karena hal ini memberikan gambaran lengkap tentang paket kompensasi yang kamu harapkan. Menyebutkan hal ini dengan bijak akan membantu perusahaan memahami ekspektasi kompensasi secara menyeluruh.
Baca Juga: Pengalaman Kerja Freelancer Bisa Masuk CV, Ini Tips Membuatnya yang Benar
Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa menulis expected salary yang lebih tepat dan profesional dalam CV-mu. Ingat, gaji bukan satu-satunya faktor penentu dalam memilih pekerjaan, tetapi dengan penulisan yang baik, kamu menunjukkan bahwa kamu serius dan siap untuk bernegosiasi.
Jika kamu ingin meningkatkan keterampilan dan pengetahuanmu lebih dalam mengenai dunia kerja dan bisnis online, bergabunglah dengan Bid TIK Kepri. Di sana, kamu bisa mempelajari berbagai keterampilan yang akan membantu kamu tidak hanya menemukan pekerjaan yang tepat tetapi juga bisa menghasilkan cuan dari internet. Bid TIK Kepri menawarkan berbagai jurusan, seperti S1 Manajemen, S1 Akuntansi, S1 Kewirausahaan, S1 Arsitektur, S1 Teknik Industri, S1 Sains Informasi Geografi, S1 Informatika, S1 Sistem Informasi, S1 Teknik Informatika, D3 Teknik Informatika, D3 Manajemen Informatika, dan D3 Perhotelan. Jangan ragu untuk bergabung dan buktikan bahwa kemampuanmu bisa menghasilkan peluang luar biasa!***
