Sukseskan Pemilu 2024, Polisi Evaluasi Pengamanan Pemilu di Papua Barat dan Papua Barat Daya

sukseskan pemilu 2024 polisi evaluasi pengamanan pemilu di papua barat dan papua barat daya 63179

Bid TIK Polda Kepri – Manokwari. Dalam rangka
menyukseskan pelaksanaan Pemilu Serentak 2024, Polda Papua Barat melakukan
evaluasi pengamanan terhadap penyelenggaraan pemilu tahun 2019 lalu pada 13
kabupaten di dua provinsi yaitu Papua Barat dan Papua Barat Daya.

“Evaluasi ini untuk mengetahui kebutuhan penambahan
personel yang akan diajukan ke Mabes Polri,” jelas Kapolda Papua Barat, Irjen. Pol. Drs.
Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., Senin (4/9/23).

Kapolda mengungkapkan bahwa selain hal tersebut, Polda Papua
Barat juga telah melakukan inventarisasi peralatan dan latihan fisik bagi
setiap personel pengamanan pemilu yang nantinya disebar ke seluruh tempat
pemungutan suara. Pengamanan tersebut tentunya beriringan dengan tahapan
penyelenggaraan pemilu seperti kampanye hingga pemungutan suara, dengan
memprioritaskan daerah berpotensi konflik.

 

“Latihan lebih diintensifkan dua bulan sebelum pemilu.
Kami mengacu pada data pemilu sebelumnya, sehingga bisa mengantisipasi daerah
berpotensi konflik,” jelasnya lebih lanjut.

Jenderal Bintang Dua tersebut menambahkan bahwa sesuai
kebijakan Mabes Polri, personel yang dikerahkan untuk pengamanan Pemilu 2024 di
Papua Barat dan Papua Barat Daya berusia kurang dari 50 tahun dengan kondisi
kesehatan prima. Hal ini disebabkan beban tugas pengamanan pemilu sangat berat,
sehingga memerlukan personel Polri yang tangguh, sigap, dan cekatan dalam setiap
waktu.

“Karena mereka tidak tidur berhari-hari, makanya harus
anggota yang masih muda dan sehat mental maupun fisik supaya tidak jadi korban
karena kelelahan,” tutupnya.