Rilis Akhir Tahun 2022, Kepercayaan Publik pada Institusi Polri Terus Meningkat

rilis akhir tahun 2022 kepercayaan publik pada institusi polri terus meningkat 52942

Bid TIK Polda Kepri
– Jakarta. Kapolri
Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., mengatakan bahwa tingkat kepercayaan publik terhadap
Institusi Polri terus meningkat. Kepercayaan tersebut dikarenakan sikap tegas dan transparansi Polri dalam setiap penanganan kasus maupun dalam
penyelesaian perkara di internal Polri.

“Langkah-langkah tegas yang kami lakukan untuk menyelesaikan
berbagai kasus tersebut, baik kasus penembakan Duren Tiga, kasus narkoba yang
melibatkan personel Polri, maupun kasus tragedi Stadion Kanjuruhan tentunya
diharapkan mampu meningkatkan kembali kepercayaan publik yang mengalami
penurunan tajam, dengan angka terendah sebanyak 53 pada Oktober 2022,” jelas Kapolri saat menyampaikan Rilis
Akhir Tahun 2022 di Rupatama, Mabes
Polri pada Sabtu
.

Kapolri
dalam penjelasannya menyampaikan bahwa Institusi Polri sempat mendapatkan
penilaian kepercayaan publik yang baik berdasarkan hasil berbagai lembaga
survei dengan angka tertinggi sebesar 80,2 persen pada November 2021 lalu, sebelum berbagai tragedi yang menimpa internal Polri. Namun Kapolri menegaskan pihaknya akan terus melakukan pembenahan terutama di internal, karena
kepercayaan publik merupakan kunci keberhasilan pelaksanaan dalam tugas Polri.

Mantan
Kabareskrim tersebut menyatakan bahwa pihaknya akan terus berupaya dalam memberikan pelayanan terbaik,
terutama pada momentum yang sebentar lagi akan dilaksanakan, yaitu
Pemilu dan Pilkada serentak tahun
2024.

“Oleh karena itu, kemudian Polri melakukan berbagai upaya
dan program Quick Wins yang dirasakan langsung masyarakat untuk menunjukkan
bahwa Polri dapat dipercaya, sehingga kepercayaan terhadap Polri pada akhir
2022 mulai meningkat di angka 62,4 pada Desember 2022,” papar Kapolri.

Di tempat yang sama, Kapolri juga
mengatakan kasus penembakan Duren Tiga, kerusuhan Stadion Kanjuruhan,
dan kasus narkoba yang melibatkan personel Polri membuat tingkat kepercayaan publik terhadap
Polri mengalami penurunan yang signifikan.

“Kami menyadari bahwa kasus-kasus tersebut harus menjadi
pembelajaran bagi institusi Polri dan tidak boleh terulang lagi,” jelas Kapolri.

Sementara
itu, Kapolri dalam paparannya menjelaskan bahwa Polri terus memberikan
yang terbaik dalam pelayanan kepada masyarakat, termasuk pembenahan di tubuh
Polri sendiri. Hal itu dibuktikan
dengan sejumlah penghargaan dari sejumlah Lembaga publik terhadap kinerja personel Polri di tahun 2022.

Penghargaan
tersebut diantaranya, kepatuhan anggota Polri mengisi laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN)
selama tahun 2022, sebanyak 16.043 dari total 16.627 anggota.

Kemudian, Polri
juga mendapatkan predikat baik dalam penilaian indeks pelayanan publik
KemenPAN-RB tahun 2022 dan
mendapatkan nilai 3,88 dengan predikat ‘baik’.

Selanjutya,
Polri juga memperoleh satu predikat WBK dan dua predikat WBBM dalam hal
pembangunan Zona Integritas dari Kemen PAN-RB di tahun ini, sehingga Polri memiliki total 152
satker dengan predikat WBK dan 24 Satker dengan predikat WBBM.