anggotanya agar dapat meningkatkan kemampuan/keahlian, sesuai dengan tugas
pokok dan fungsinya. Hal itu semata-mata guna memberikan perlindungan,
pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.
“Menjadikan SDM Polri yang unggul di era Police 4.0
saat ini, dibutuhkan anggota Polri yang cakap dalam memanfaatkan media
digital,” ungkap Kapuslitbang Polri Brigjen. Pol. Drs. Iswyoto Agoeng
Lesmana Doeta saat memberikan sambutan pada pelaksanaan pembukaan riset aksi
Pengembangan Kreativitas dan Inovasi Anggota Polri melalui Literasi Digital di
Yogyakarta, Selasa .
Kapuslitbang menegaskan, literasi digital sangat diperlukan
bagi anggota Polri dalam penggunaan teknologi. Hal tersebut dikarenakan literasi
digital salah satu komponen dalam lingkungan kerja.
“Dengan adanya literasi digital, diharapkan seluruh
anggota Polri dapat lebih bijak dalam menggunakan serta mengakses
teknologi,” jelasnya.
Sementara itu, Wakapolda DIY Brigjen. Pol. R. Slamet Santoso
menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan penelitian yang digelar oleh
Puslitbang Polri di Yogyakarta.
“Kita patut berbangga, Polda DIY terpilih menjadi salah
satu tempat pelaksanaan kegiatan riset aksi bersama tiga Polda lainnya,”
ujarnya.
Sejalan dengan Kapuslitbang, Wakapolda menyampaikan
perkembangan teknologi saat ini sangat pesat, sehingga perlu diimbangi dengan
literasi digital yang baik oleh masyarakat, termasuk anggota Polri.
“Mengingat media digital khususnya media sosial salah satu
tantangan penugasan di Polda DIY, sebagai kota pelajar, budaya dan
wisata,” jelas Wakapolda.
Di kesempatan tersebut, ia berharap kepada seluruh peserta
untuk dapat memanfaatkan kegiatan tersebut dengan baik. Sehingga, ilmu yang
diperoleh, dapat ditularkan kepada seluruh personil Polri.
Sebanyak 30 peserta yang terdiri dari tiga perwira, 22
Bintara dan 5 PNS dari Polda DIY dan jajaran mengikuti kegiatan yang digelar
oleh Puslitbang Polri di Yogyakarta. Selain di Polda DIY, penelitian ini juga
dilaksanakan di Polda lain di antaranya
Polda Kalimantan Selatan, Polda Kalimantan Timur, dan Polda Riau.