Polri Berikan Klarifikasi Terkait Video Viral Polisi Bawa Parang di Rempang

polri berikan klarifikasi terkait video viral polisi bawa parang di rempang 65191

Bid TIK Polda Kepri – Pekanbaru. Polri memberikan klarifikasi
terkait adanya video viral yang memperlihatkan seorang polisi membawa sebilah
parang ketika mengawal tim ukur lahan di Pulau Rempang. Kabid Humas Polda
Kepri, Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., menjelaskan bahwa apa
yang diberitakan dan dinarasikan pada video tersebut adalah tidak benar adanya.
Penggunaan parang yang dibawa tersebut bukan untuk mengancam atau menakuti
warga.

“Kegiatan tersebut merupakan kegiatan pengamanan topografi
oleh PT. MEG, yang bertujuan untuk
mengukur tinggi rendahnya tanah. Parang itu bukan untuk menakuti atau mengancam
warga sekitar, tetapi parang tersebut digunakan untuk membuka jalan menuju
lokasi tersebut yang merupakan kawasan hutan penuh dengan rumput, ilalang,
ranting pohon, dan semak belukar yang menghalangi jalan pada saat kegiatan
survei dan topografi,” jelas Kabid Humas Polda Riau dilansir dari Antara, Senin
(23/10/23).

Kabid Humas menambahkan bahwa kegiatan survei lokasi proyek
dan topografi PT. MEG adalah bertujuan untuk mengetahui tinggi rendahnya tanah,
memverifikasi lahan yang meliputi kebun, rumah dan hutan.

 

“Pada saat melaksanakan pengamanan kegiatan survei
lokasi proyek oleh PT. MEG, sempat mendapat hambatan oleh masyarakat yang tidak
menginginkan kampungnya dilakukan kegiatan oleh pemerintah maupun pihak
pengembang,” jelasnya lebih lanjut.

Kabid Humas pun mengimbau kepada semua pihak untuk saling
menahan diri dan tidak terprovokasi dalam menyikapi pengembangan kawasan
Rempang sebagai daerah Eco City di Kota Batam.

“Kepada masyarakat agar bersikap bijak dan cerdas
dengan selalu melakukan konfirmasi serta cek dan ricek sebelum mempercayai
apalagi membagikan sebuah berita atau informasi yang belum jelas
kebenarannya,” tutupnya.