Dalam keterangannya ia menuturkan pengecekan gereja dan lingkungan sekitarnya itu sebagai langkah preventif menjelang pelaksanaan ibadah perayaan Natal di beberapa gereja, sehingga dapat dipastikan jaminan keamanan dan ketertiban di Kota Tasikmalaya.
Selanjutnya ia menyebutkan pengamanan juga dilakukan dengan memeriksa secara intensif bagi siapa saja orang yang masuk ke kawasan gereja, kemudian pengecekan kendaraan bermotor, dan pengawasan di sekitar lingkungan gereja.
AKBP Joko Sulistiono, berharap upaya kepolisian melakukan langkah antisipasi itu agar pelaksanaan ibadah Natal di Kota Tasikmalaya berjalan aman, damai, tertib, sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan tenang.
“Kami juga mengimbau pihak keamanan gereja untuk bekerja sama dalam menjaga keamanan dan tetap meningkatkan kewaspadaan,” jelasnya.
Ia mengungkapkan dalam pengamanan natal tersebut, pihaknya melakukan peninjauan langsung ke sejumlah gereja yang akan dijadikan tempat perayaan malam Natal di Kota Tasikmalaya. Tercatat ada 17 gereja dan satu rumah ibadah yang mendapatkan pengamanan polisi.
“Pengamanan dilaksanakan di 17 gereja, dan satu rumah ibadah yang ada di wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota,” jelasnya.
Ia menuturkan dalam pengamanan tersebut mendapatkan bantuan dari jajaran TNI, kemudian pemerintah daerah dari unsur Satpol PP maupun petugas dari instansi lainnya yang disebar di setiap tempat, khususnya gereja.
Diakhir kesempatan personel gabungan yang melakukan pengamanan di setiap gereja itu, kata dia, dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi jemaat saat melaksanakan kegiatan ibadahnya.
“Kami pastikan semua gereja sudah tersebar personel pengamanan, dibantu dari unsur terkait, guna menjamin pelaksanaan ibadah Natal di Kota Tasikmalaya berjalan aman, damai, dan kondusif,” tutupnya.