Bid TIK Polda Kepri – Pekanbaru. Kepolisian Resor
(Polres) Pelalawan kini menyelidiki pelaku yang menyebabkan karhutla yang
melanda Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) Kabupaten Pelalawan, Riau.
Dalam keterangannya, Kapolres Pelalawan, AKBP Suwinto,
mengatakan luas hutan dan lahan yang terbakar di Taman Nasional Tesso Nili
sekitar sekitar 1.5 hektare.
“Kebakaran terdeteksi melalui aplikasi Dashboard
Lancang Kuning,” ujar AKBP Suwinto seperti dilansir Sindonews, Jumat
.
AKBP Suwinto, menjelaskan bahwa karhutla setelah pada malam
terpantau ada kebakaran. Berdasar informasi tersebut tim Polsek Ukui bersama
TNI, Dinas Kehutanan Provinsi Riau langsung bergerak cepat menuju lokasi yang
berjarak 30 kilometer dari Polsek Ukui dengan menggunakan 10 unit sepeda motor
untuk melakukan upaya pemadaman.
“Anggota kita bersama TNI dan Dinas Kehutanan bergerak
menuju lokasi karhutla. Namun karena jarak tempuh yang cukup jauh dan medan
yang cukup terjal di perlukan waktu tempuh yang cukup lama yakni sekitar 5 jam.
Lokasinya berada terdeteksi di Dusun Take Jaya Desa Air Hitam,” ujar AKBP
Suwinto.
Menurutnya, saat tim tiba di lokasi, tim menemukan bekas
kayu tumbang, sisa belukar yang sebagian telah habis terbakar yang hanya
menyisakan asap dari tunggul kayu yang terbakar.
Saat ini pihak Polres Pelalawan dan Polsek Ukui melakukan
penyelidikan terkait siapa pelaku yang diduga melakukan pembakaran di kawasan
konservasi itu. Di lokasi yang terbakar juga diberi garis polisi.