Polisi Jabarkan Jaringan Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astanaanyar

polisi jabarkan jaringan pelaku bom bunuh diri polsek astanaanyar 61872

Bid TIK Polda Kepri – Surakarta. Densus 88 Antiteror
membongkar jaringan teroris pelaku bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar,
Bandung, Jawa Barat (Jabar). Penangkapan dilakukan pada 1—3 Agustus 2023.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri,
Brigjen. Pol. Ahmad Ramadhan, menerangkan total lima tersangka ditangkap, yakni
S, AS alias AM, TN, PS, AG, dan R.

Dijelaskannya, penangkapan pertama dilakukan kepada S pada 1
Agustus 2023 di Semarang, Jawa Tengah. S terlibat dalam beberapa aspek aksi
teror tersebut, termasuk membantu AG alias AM dalam merakit bahan peledak serta
menciptakan rangkaian elektronika .

“S juga bertanggung jawab mengantarkan bahan peledak yang
telah diracik kepada AG alias AM dan memberikan pendanaan sebesar Rp6 juta untuk
membiayai persiapan aksi tersebut,” ungkapnya, Jumat (4/8/23).

Karopenmas menjelaskan, Densus 88 kembali melakukan
penegakan hukum kepada TN Sukoharjo, Jawa Tengah. TN berperan untuk
memfasilitasi perkenalan antara AG alias AM dengan S dan mengetahui rencana
aksi teror AG alias AM.

“Ia juga turut membantu S dalam merakit bahan peledak,” ujar
Karopenmas.

 

Sehari kemudian, ungkap Karopenmas, Densus 88 melakukan
penegakan hukum kepada PS ditangkap pada 3 Agustus 2023 di Boyolali, Jawa
Tengah. PS diketahui membantu TN menghilangkan barang bukti yang terkait dengan
pembuatan bom.

Di hari yang sama, Densus 88 menahan AG Sukoharjo, Jawa
Tengah. Ia mengetahui rencana aksi teror AG alias AM, menjadi bagian dari
kelompok S, dan membantu pendanaan melalui kotak infak SAHABAT UMAT.

“AG juga merupakan anggota dari grup Whatsapp Team
Penyelamat,” jelasnya.

Tersangka terakhir yang ditahan adalah R, istri dari AG. Ia
ditahan pada 3 Agustus 2023 di Boyolali, Jawa Tengah.

“Selama operasi, Densus 88 berhasil menyita beberapa barang
bukti penting, termasuk peralatan elektronik, bahan-bahan kimia, dan alat-alat
yang digunakan dalam merakit bahan peledak,” ungkapnya.

Ditambahkan Kabag Ops Densus 88 Anti Teror, Kombes. Pol.
Aswin Siregar, pihaknya akan melakukan interogasi terhadap para tersangka dan
pemeriksaan laboratorium forensik terhadap barang bukti yang telah disita.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pemetaan jaringan teroris dan
melanjutkan penegakan hukum terhadap tersangka lain yang terlibat dalam aksi
bom bunuh diri tersebut.