Polair menjadi perpustakaan terapung untuk masyarakat pesisir di Jawa Tengah.
Tujuannya, untuk menumbuhkan minat membaca masyarakat.
Dirpolair Polda Jateng Kombes Pol. Hariadi mengungkapkan,
perpustakaan terapung ini merupakan salah satu program unggulan Ditpolairud
Polda Jateng.
“Kegiatan ini juga merupakan implementasi dari program
unggulan Dir Polairud Koorpolairud Baharkam Polri sebagai bentuk pendekatan dan
upaya meningkatkan budaya gemar membaca bagi masyarakat pesisir, semoga dengan
upaya ini kita bisa membantu mencerdaskan anak-anak yang merupakan aset bangsa,”
ucap Kombes Pol. Hariadi, Jumat .
Sementara itu, KBO Satpolairud Polres Kendal, Iptu Sutrisno,
mengungkapkan dua unit kapal yang digunakan adalah Kapal Polisi IX – 1008 dan
KP IX-1023.
Namun, selain mengubahnya menjadi sebuah perpustakaan, hal
itu sekaligus guna mengenalkan tugas pokok dan peran Polisi Perairan dan Udara
(Polairud) serta mengenalkan peralatan keselamatan perairan kepada masyarakat,
khususnya pelajar.
“Kita kenalkan apa itu Polisi Perairan, seperti apa tugas
polisi perairan kepada anak-anak usia dini, Serta kita tanamkan pentingnya
menjaga keselamatan di wilayah perairan,” tutur Iptu Sutrisno.