“Perlu kami laporkan, 3 unit tenda pengungsian ada 1.139 warga dan di balai kelurahan Kapuk Muara ada 60 jiwa,” jelasnya.
Kemudian, langkah-langkah penempatan bakti kesehatan lapangan baik dari TNI, Dokkes Polda Metro Jaya, dan Dokkes Polres Metro Jakarta Utara.
“Bersama TNI, Polda Metro Jaya termasuk Polres Metro Jakarta Utara melakukan pengecekan kesehatan bagi warga yang mengungsi,” tuturnya.
“Bagi anak-anak kita di sini (pengungsian) akan diberikan juga trauma healing, pemberian makanan tambahan bayi, susu, pampers, dan selimut,” lanjutnya.
Kemudian, pasca pendinginan nantinya akan dilakukan pembersihan di lokasi yang terdampak kebakaran.
“Usai pendinginan oleh pemadam kebakaran, anggota dari Polda Metro, TNI termasuk Polres Metro Jakarta Utara akan melakukan membersihkan sampah di lokasi kebakaran,” pungkas Trunoyudho.
Diketahui, sebanyak 400 rumah terdampak akibat kebakaran di permukiman penduduk di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut). Sebanyak 1.000 orang dari 200 KK (kepala keluarga) dilaporkan mengungsi imbas kebakaran tersebut.
