Menkominfo Pastikan Tangkal Hoaks Hingga Radikalisme di Medsos Jelang Pemilu

menkominfo pastikan tangkal hoaks hingga radikalisme di medsos jelang pemilu 62138

Bid TIK Polda Kepri – Jakarta. Kementerian Komunikasi
dan Informatika (Kominfo) memastikan tidak segan-segan untuk menangkal
konten-konten hoaks hingga radikalisme di ruang digital menjelang pelaksanaan
Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024. Hal tersebut dilakukan guna memastikan
Pemilu 2024 berlangsung dengan produktif dan sehat bagi masyarakat Indonesia.

“Kita akan diskusi dengan banyak pihak untuk
mendiskusikan mana yang hoaks, mana yang mengandung narasi-narasi
radikalisme,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi
Arie Setiadi dalam siaran persnya, Kamis (10/8/23).

 

Menkominfo menyebut, koordinasi lintas kementerian dan
lembaga akan dilakukan agar konten-konten bermuatan negatif tidak merusak
kedamaian di ruang digital menjelang Pemilu 2024. Salah satu koordinasi yang
akan dilakukan, yakni dengan Kementerian Agama demi menanggulangi konten
radikal.

“Nanti saya bertemu dengan Kementerian Agama juga
mendiskusikan ini, kalau perlu kita juga blokir. Langkah-langkah blokir supaya
ruang publik ini lebih sehat dari hoaks, dari konten-konten yang memecah belah
bangsa,” ujarnya.

Menkominfo pun mengajak masyarakat ambil bagian dan berperan
untuk menjaga ruang digital yang aman dan sehat dengan membagikan konten-konten
yang positif. Selain itu, harus diingat bahwa pemilu adalah menyatukan sesama
anak bangsa dan memberikan kontribusi bagi peningkatan kualitas demokrasi.