Sebelum melanjutkan membaca artikel atau tutorial ini, maka pembaca dipastikan sudah membaca artikel . Sehingga pembaca akan lebih mudah memahami bagaimana melakukan monitoring menggunakan Zabbix.
Pada tutorial ini, host yang akan dimonitor adalah Windows client. Untuk OS sendiri, agar dapat dimonitoring menggunakan Zabbix maka harus menggunakan Zabbix Agent. Untuk melakukan monitoring perangkat lain, misalkan router atau perangkat jaringan lainnya maka dapat menggunakan protokol SNMP.
Install Zabbix Agent di Windows
1 Download Zabbix Agent.
https://www.zabbix.com/download_agents2. Install Zabbix Agent di Windows dan ikuti langkah-langkahnya sampai selesai.
3. Klik Next.
4. Beri centang, klik Next.
5. Isikan alamat server Zabbix.
6. Klik Next.
7. Klik Install.
8. Klik Finish.
9. Pastikan Zabbix Agent sudah running.
Menambahkan Host di Zabbix
1 Masuk ke tab Configuration > Hosts. Kemudian klik Create host.
2. Isikan informasi sesuai dengan host Windows nya.
Host name : [ harus sama dengan hostname windows ]
Groups : [ Silahkan buat group baru ]
Agent interfaces : [ Isikan IP milik windows ]
3. Masuk ke tab Templates. Pilih template seperti di gambar, yaitu Template OS Windows dan Template Module IMCP Ping. Kemudian klik Add.
4. Klik Add.
5. Maka akan muncul host baru.
6. Jika Windows berhasil di monitoring oleh server Zabbix, maka di kolom Availability akan muncul ZBX berwarna hijau. Ini menandakan bahwa Windows yang menggunakan Zabbix Agent sudah sinkron dan termonitor oleh server Zabbix.
7. Untuk melihat hasil monitoring, klik tab Monitoring > Latest data. Masukkan host yang ingin dilihat pada filter pencarian. Kemudian klik Apply.
