Komitmen Basmi Tuntas TPPO, Polri Ungkap 644 Kasus

komitmen basmi tuntas tppo polri ungkap 644 kasus 60833

Bid TIK Polda Kepri– Jakarta. Satuan Tugas (Satgas)
Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Bareskrim Polri dan jajaran Polda
kembali menambah daftar panjang penyelamatan korban. Tercatat, penindakan yang
dilakukan pada 5 Juni-10 Juli 2023 berhasil melepaskan 2.027 orang dari jerat
TPPO.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri
Brigjen. Pol. Ahmad Ramadhan menjelaskan, kebanyakan dari para korban terjebak
modus tawaran sebagai pekerja rumah tangga (PRT) dengan gaji besar. Padahal,
pemberangkatan mereka dilakukan secara ilegal dan tidak sesuai dengan gaji yang
dijanjikan.

“Dengan modus itu kami tindak 445 kasus,” ungkap
Karopenmas di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (11/7/23).

 

Lebih lanjut dijelaskan Karopenmas, modus mempekerjakan
sebagai pekerja seks komersial (PSK) juga banyak ditemukan, yakni 188 kasus.
Kemudian, eksploitasi anak 45 kasus dan anak buah kapal (ABK) sembilan kasus.

Ditambahkan Karopenmas, hingga kini sudah 644 kasus yang
berhasil diungkap Satgas TPPO bentukan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo
Sigit Prabowo, M.Si.

“Jumlah tersangka yang berhasil diamankan, yakni 749
orang,” ujar Karopenmas.

Dalam kesempatan ini, Karopenmas menyampaikan pesan Jenderal
Sigit selaku Kapolri, agar masyarakat tak mudah tergiur dengan tawaran bekerja
dengan gaji tinggi baik di dalam maupun di luar negeri. Jenderal Sigit meminta
masyarakat memastikan apakah perusahaan penyalur tenaga kerja ini resmi, agar
mendapatkan hak-hak perlindungan sosial, kesejahteraan dan hukum.