Kominfo Intensifkan Edukasi kepada Penyuluh Informasi Publik untuk Sukseskan Pemilu 2024

kominfo intensifkan edukasi kepada penyuluh informasi publik untuk sukseskan pemilu 2024 60348

Bid TIK Polda Kepri – Jakarta. Kementerian Komunikasi
dan Informatika mengintensifkan edukasi kepada para Penyuluh Informasi
Publik (PIP) untuk menyukseskan keberlangsungan Pemilu 2024.

Edukasi yang diberikan menjadi bekal bagi para PIP untuk
menyebarkan informasi dan mengajak masyarakat agar bisa berperan aktif dan
tidak golongan putih (golput) sehingga pemilu bisa berjalan dengan optimal.

“Jadi, edukasi dan latihan yang kami langsungkan di
2023 untuk para PIP ini untuk mengajak masyarakat agar anti-golput, mengajak
masyarakat untuk memberi hak pilihnya di 14 Februari 2024 nanti. Edukasi ini
juga terkait memberi informasi pada masyarakat agar tidak terjebak hoaks
politik,” ujar Direktur Jendral Informasi Komunikasi Publik Kemenkominfo
Usman Kansong seperti dikutip dari Antara, Jumat (30/6/23).

PIP merupakan program yang dijalankan di bawah Direktorat
Jenderal IKP Kemenkominfo, yang ditujukan untuk memberikan informasi kepada
masyarakat di daerah terpencil yang tidak terjangkau oleh infrastruktur
telekomunikasi. Peran PIP menjadi vital di masyarakat khususnya menjelang
Pemilu 2024 karena para penyuluh bertugas menyampaikan tidak hanya terkait tata
cara Pemilu, tapi, juga mengajak masyarakat untuk mau berpartisipasi
menggunakan hak pilihnya.

Tidak hanya itu, PIP juga dibekali informasi yang harus
disebarkan kepada masyarakat dalam rangka mencegah terjebak hoaks politik yang
biasanya meningkat setiap menjelang pelaksanaan Pemilu.

 

“Meski di wilayah terpencil infrastruktur
telekomunikasi sulit terjangkau, namun, bukan berarti masyarakat tidak bisa
menerima informasi sepenuhnya dari internet. Maka dari itu PIP juga perlu
dibekali edukasi penanganan hoaks sehingga nantinya mereka bisa mengedukasi
masyarakat agar tidak terhasut hoaks menjelang Pemilu,” ujar Usman.

Sejauh ini, Ditjen IKP Kemenkominfo telah melakukan dua
pelatihan PIP khusus untuk Pemilu 2024 yang telah menyasar daerah Jawa Barat
dan Pulau Sumatera.

Usman mengatakan masih akan ada pelatihan sejenis setidaknya
dua hingga tiga kali untuk PIP di wilayah lainnya sehingga para penyuluh
memiliki bekal dan edukasi yang merata.

Hingga semester I 2023, Kemenkominfo telah mengoordinasikan
sebanyak 870 orang penyuluh informasi publik dengan wilayah tugas mencakup 34
provinsi, 412 kabupaten kota, serta menjangkau 1.146 kecamatan.

Informasi publik yang diberikan oleh kader PIP dalam periode
yang sama telah menjangkau 180.403 masyarakat di Indonesia.