Kemenhub Terbitkan Izin Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung

kemenhub terbitkan izin operasi kereta cepat jakarta bandung 64243

Bid TIK Polda Kepri – Jakarta. Kementerian Perhubungan
(Kemenhub) telah menerbitkan izin operasi sarana perkeretaapian umum untuk
Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Izin operasi tersebut dikeluarkan melalui Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor KM 114 Tahun 2023 tentang Izin Operasi Sarana Perkeretaapian
Umum PT Kereta Api Cepat Indonesia-China (KCIC).

Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan dengan keluarnya izin
operasi tersebut, KCJB telah memenuhi aspek kelaikan operasional kereta cepat.

“Alhamdulillah, seluruh komponen pengujian dan
sertifikasi telah dilaksanakan sehingga surat izin operasi ini dapat
diterbitkan dan operasi komersial KCJB dapat segera dilakukan,” ujar
Menhub, Minggu (1/10/23).

Menhub menjelaskan, operasional KCJB akan dilakukan secara
bertahap untuk terus dilakukan evaluasi sampai dengan
skenario ultimate hingga 68 perjalanan per hari.

Selain itu, untuk mempermudah penumpang untuk mencapai Kota
Bandung, telah disiapkan juga KA feeder dari Stasiun Padalarang
menuju Stasiun Bandung.

“Operasional secara bertahap ini dilakukan untuk
memberi ruang kepada operator agar dapat menyesuaikan diri dan memaksimalkan
pelayanan,” tutur Menhub.

 

Lebih lanjut, Kemenhub berencana menerapkan tarif promo pada
awal operasional KCJB untuk menarik minat masyarakat. Menhub berharap, setelah
dikeluarkannya izin operasi tersebut, pihak KCIC selaku operator dapat
menyiapkan operasi komersial yang akan segera diresmikan oleh Presiden Joko
Widodo (Jokowi).

“Semoga KCJB dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum
dan membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi bangsa,” ucap Menhub.

Sebelumnya, Menhub juga telah menyampaikan bahwa KJCB kini
memiliki identitas jenama atau merek, yaitu Whoosh setelah melalui sayembara
yang dilakukan oleh tim penilai.

Adapun filosofi Whoosh berasal dari suara lesatan
kereta cepat yang awam diucapkan, baik oleh masyarakat Indonesia maupun
internasional. Nama tersebut dinilai juga sesuai dengan penggambaran kereta
cepat yang saat ini menjadi yang tercepat di Asia Tenggara.

Selain itu, Whoosh juga merupakan singkatan dari
“Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal” yang menjadi identitas
kereta cepat.

KCJB merupakan layanan KA cepat pertama di Indonesia dan
Asia Tenggara yang akan beroperasi dengan kecepatan hingga 350 km/jam.

KCJB memiliki jalur sepanjang 142,3 km dengan 13 terowongan
dan akan melayani empat stasiun, yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan
Tegalluar.

Untuk meningkatkan konektivitas, KCJB juga akan terkoneksi dengan
LRT Jabodebek, KA feeder, Commuter Line Bandung Raya, bus rapid
transit, shuttle, dan taksi.