Kecelakaan Lift Sekolah di Az-Zahrah Bandarlampung, Polisi Telah Memeriksa 4 Saksi

kecelakaan lift sekolah di az zahrah bandarlampung polisi telah memeriksa 4 saksi 60628

Bid TIK Polda Kepri – Bandarlampung. Kepolisian Resor
Kota (Polresta) Bandarlampung, sampai saat ini telah memeriksa empat orang
saksi terkait kecelakaan jatuhnya lift di Sekolah Az-Zahrah Bandarlampung yang
menewaskan tujuh orang pekerja bangunan.

“Sejauh ini kami sudah memeriksa dan interogasi empat
orang untuk mengumpulkan petunjuk-petunjuk dari kecelakaan di sekolah
Az-Zahrah,”  ujar Kasat Reskrim
Polresta Bandarlampung, Kompol Dennis Arya Putra, seperti dilansir Antaranews,
Kamis (6/7/23).

Kompol Dennis Arya Putra mengatakan akan memanggil
pihak-pihak terkait, seperti pihak sekolah, dan pengembang yang bertanggung
atas terjadinya peristiwa yang memakan korban jiwa sebanyak tujuh orang
tersebut. Kecelakaan tersebut belum dilaporkan secara resmi oleh pihak sekolah
tersebut.

“Hingga kini kami belum dapat laporan dari pihak
Az-Zahrah terkait peristiwa jatuhnya lift di sekolah tersebut,” jelasnya.

Kompol Dennis Arya Putra menjelaskan, peristiwa di sekolah
tersebut diketahui oleh pihak kepolisian dari laporan masyarakat, bahwa
terdapat sembilan orang yang sedang dirawat di rumah sakit dengan luka-luka
patah tulang akibat kecelakaan lift.

 

Dari hasil interogasi bahwa lift yang digunakan oleh ke
sembilan korban tersebut peruntukkannya memang untuk barang, guna mengangkat
barang ke lantai lima.

Sementara itu mewakili pihak Yayasan Az-Zahrah, Kepala
Sekolah SD Az-Zahrah, Iqbal Hafidz Hakim, membantah bahwa pihaknya tidak
melakukan laporan polisi atas peristiwa jatuhnya lift.

“Kemarin itu, bukan kami tidak melaporkan kejadian ini
ke pihak polisi, tapi saat itu hanya ada penjaga sekolah, dan mereka sedikit
syok harus bagaimana, sehingga yang diutamakan adalah adalah fokus penanganan
kecelakaan,” ungkapnya.      

Ia mengatakan bahwa pekerjaan renovasi lapangan futsal atau
sport area di lantai lima Az-Zahrah telah berjalan dari bulan Maret 2023.

Sebelumnya diberitakan, tujuh orang tewas karena terjatuh
dari lift di Sekolah Az-Zahrah Bandarlampung pada Rabu (5/7) dan dua lainnya sedang
menjalani perawatan intensif di rumah sakit.