Irjen. Pol. Drs. Angesta Romano Yoyol, M.M., memimpin kegiatan Sosialisasi Disaster Victim Identification
(DVI) yang dilaksanakan oleh Bid Dokkes Polri yang bersama Bid Dokkes Polda
Gorontalo. Rabu, . Bertempat di Aula Titinepo Mapolda Gorontalo.
Kegiatan yang dihadiri oleh Kabid DVI Pusdokkes Polri drg.
Ahmad Fauzi, So.Of., M.M., Kabid Dokkes Polda
Gorontalo drg. Moch. Toto Sugiarto dan Personil Bid Dokkes Polda Gorontalo dan
Personil Urusan Kesehatan Polres Jajaran.
Kapolda Gorontalo Irjen. Pol. Drs. Angesta Romano Yoyol, M.M., dalam sambutannya
mengatakan bahwa peran Disaster Victim Identification (DVI) Polri mempunyai
kontribusi yang sangat besar dalam mengidentifikasi korban bencana alam,
dikatakan hal ini disebabkan karena Indonesia merupakan negara yang memiliki
tingkat kerawanan tinggi terjadinya bencana terutama bencana yang disebabkan
oleh faktor alam.
“Peran DVI juga sangat penting dalam mengidentifikasi korban
dan pelaku pasca terjadinya tragedi teror bom. Tingginya tingkat kejadian
bencana alam dan Antisipasi penanganan pasca terjadinya teror bom menjadi
tantangan Polri baik saat ini maupun yang akan datang. Sehingga di dalam
mengantisipasi hal tersebut, Polri dituntut memilikinya kemampuan yang didukung
ilmu pengetahuan dan teknologi dari berbagai disiplin ilmu kedokteran Kepolisian,”
ujar Kapolda Gorontalo.
Kapolda Gorontalo Irjen. Pol. Drs. Angesta Romano Yoyol, M.M., menjelaskan bahwa
Disaster Victim Identification (DVI) adalah suatu prosedur yang telah
ditentukan untuk mengidentifikasi korban yang meninggal secara ilmiah dalam
insiden atau bencana masal berdasarkan protokol interpol yang merupakan
prosedur yang sah dan dapat dipertanggungjawabkan hasilnya kepada masyarakat
dan hukum.
“Untuk itu, Sebagai salah satu bentuk keseriusan Polri dalam
menyamakan persepsi dengan segenap instansi pengemban fungsi penanggulangan
bencana, khususnya pada pelaksanaan operasi DVI Pusdokkes Polri bersama Bid
Dokkes Polda Gorontalo melaksanakan kegiatan Sosialisasi sebagaimana yang kita
laksanakan pada hari ini,” ungkapnya.
Dalam menutup sambutannya Kapolda Gorontalo Irjen. Pol. Drs.
Angesta Romano Yoyol, M.M.,
berharap kepada pihaknya agar dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan
tersebut dengan sebaik-baiknya.
“Untuk para peserta agar kiranya dapat memahami materi yang
akan diberikan sebaik-baiknya, sehingga nantinya para peserta mendapatkan
gambaran yang jelas mengenai DVI untuk selanjutnya dapat diaplikasikan dalam
pelaksanaan tugas masing-masing. Dan kepada Kabid DVI Pusdokkes Polri beserta
Tim sosialisasi kiranya dapat memberikan materi yang mudah dan bisa diterima
oleh para peserta, sehingga diharapkan nantinya materi yang diberikan dapat
dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh para peserta dalam menjalankan tugas
sesuai profesi masing-masing,” tegas Kapolda.