Bid TIK Polda Kepri – Jakarta. Indonesia akan menjadi tuan rumah yang baik dengan
memberikan pelayanan maksimal kepada seluruh pekerja media baik dari dalam
maupun luar negeri selama meliput Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN
di Jakarta 5-7 September 2023.
Hal itu dikatakan Menteri Komunikasi dan Informatika RI
(Menkominfo) Budi Arie Setiadi di Media Center KTT ke-43 ASEAN, Jakarta
Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Minggu (3/9/23).
Salah satu pelayanan yang diberikan Indonesia sebagai tuan
rumah KTT ke-43 ASEAN ini adalah menyediakan jaringan internet berkekuatan 10
giga. Dengan begitu, seluruh wartawan bisa bekerja dengan nyaman, sehingga
tidak terganggu dalam pengiriman berita ke kantor masing-masing. “Dengan
10 giga itu, kencang sekali,” ujarnya terkait jaringan internet yang ada
di Media Center.
Selain menyediakan internet berkecepatan tinggi, jelasnya, Indonesia juga
menyediakan berbagai macam fasilitas seperti makan minum yang tidak akan pernah
berhenti selama 24 jam. Juga disediakan beberapa ruangan yang bisa dipakai oleh
para pekerja media. Bahkan untuk menghilangkan tekanan selama meliput kegiatan
ini, disediakan pula tempat pijat yang bisa dimanfaatkan.
Budi Arie Setiadi mengungkapkan, pada prinsipnya, Indonesia
ingin menjadi tuan rumah yang baik. Dengan begitu, para pekerja media bisa
memberitakan KTT ke-43 ASEAN ini secara lebih luas ke negara masing-masing.
Dengan begitu pula dia berharap, tema utama KTT ke-43 ASEAN
ini “ASEAN Matters Epicentrum of Growth” bisa terwujud. Sebab tujuan
ASEAN Matters adalah menjadikan ASEAN relevan dan penting bagi masyarakat
Indonesia, ASEAN dan kawasan sekitar. Sementara Epicentrum of Growth yakni
keinginan Indonesia mengkapitalisasi ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi.
Sebelumnya Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik
Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengatakan Media Center
dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN diliput oleh 2.500 orang
wartawan. Hampir 1.800 orang di antaranya adalah wartawan asing.