Cara Menggunakan Wit.ai untuk Membangun Chatbot Berbasis Teks

temp image 2329

Bid TIK Kepri – Ingin tahu cara membangun Wit.ai untuk membangun chatbot berbasis teks? Kamu berada di tempat yang tepat! Wit.ai adalah platform canggih yang memudahkan untuk membuat chatbot yang dapat memahami dan merespons bahasa manusia dengan baik. Meskipun terdengar rumit, membangun chatbot berbasis teks menggunakan Wit.ai sebenarnya cukup sederhana jika kamu tahu langkah-langkahnya.

Membangun chatbot berbasis teks dengan Wit.ai bisa menjadi langkah besar dalam mengembangkan keahlianmu di bidang teknologi. Apakah kamu seorang pengembang yang ingin meningkatkan keterampilan, atau seseorang yang penasaran dengan teknologi AI, mempelajari Wit.ai akan memberimu keuntungan. Sebelum kita masuk ke detail teknisnya, ada baiknya kamu mempertimbangkan untuk mengembangkan keahlianmu lebih lanjut dengan mengambil program studi di Bid TIK Kepri. Siapa tahu, ini bisa jadi awal dari karier cemerlangmu di bidang AI!

Memulai dengan Wit.ai

1. Mendaftar dan Menyiapkan Akun Wit.ai

Langkah pertama dalam membangun chatbot berbasis teks adalah mendaftar akun di Wit.ai. Kamu hanya perlu mengunjungi situs Wit.ai dan mendaftar dengan akun Facebook atau email. Setelah itu, buat aplikasi baru di dashboard Wit.ai, yang nantinya akan menjadi ‘otak’ dari chatbot yang kamu bangun.

2. Membuat Intents dan Entities

Setelah memiliki aplikasi di Wit.ai, kamu perlu menentukan apa yang chatbot harus pahami dari pengguna. Di sinilah kamu membuat intents dan entities. Intents adalah tujuan atau niat pengguna, sementara entities adalah informasi spesifik yang dapat diekstrak dari kalimat pengguna. Misalnya, jika chatbot digunakan untuk memesan makanan, intent bisa berupa “order_food”, dan entity bisa berupa jenis makanan yang diinginkan.

3. Melatih Model dan Menguji Chatbot

Setelah kamu menentukan intents dan entities, saatnya melatih model chatbot. Wit.ai memungkinkanmu untuk memasukkan contoh kalimat yang mungkin dikatakan pengguna, kemudian mengaitkannya dengan intents dan entities yang telah kamu buat. Semakin banyak contoh yang kamu masukkan, semakin baik chatbot dalam memahami bahasa alami. Setelah proses pelatihan selesai, kamu bisa menguji chatbot-mu langsung dari dashboard Wit.ai.

Baca juga: Menggali Potensi Bisnis dengan GPT-3: Peluang dan Tantangan

Integrasi Wit.ai dengan Aplikasi atau Platform

1. Menghubungkan Wit.ai ke Aplikasi Chat

Sekarang setelah model terlatih, kamu bisa mengintegrasikan chatbot berbasis teks ini dengan aplikasi chat seperti Facebook Messenger, Slack, atau bahkan situs web. Wit.ai menyediakan API yang memudahkan integrasi ini, memungkinkan chatbot untuk mulai berinteraksi dengan pengguna dalam hitungan menit.

2. Menangani Pesan dan Respon

Setelah terintegrasi, chatbot harus mampu menangani berbagai pesan dari pengguna. Wit.ai akan mengirimkan data yang telah diinterpretasikan ke server aplikasi milikmu, di mana kamu bisa menentukan respon yang tepat berdasarkan data tersebut. Misalnya, jika chatbot mendeteksi intent “order_food” dan entity “pizza”, maka respon yang diberikan bisa berupa “Berapa banyak pizza yang ingin kamu pesan?”

3. Meningkatkan Kemampuan Chatbot

Chatbot mungkin tidak sempurna sejak awal, namun kamu bisa terus meningkatkan kemampuannya. Dengan menambahkan lebih banyak contoh kalimat dan menyesuaikan intents serta entities yang ada, chatbot akan menjadi lebih cerdas dan mampu memberikan respon yang lebih relevan dan akurat seiring waktu.

Menggunakan Wit.ai untuk membangun chatbot berbasis teks memang memerlukan waktu dan kesabaran, namun hasilnya akan sangat memuaskan. Tidak hanya kamu akan memperoleh keterampilan baru, tetapi juga dapat membuka berbagai peluang karier di dunia teknologi. Jika kamu tertarik untuk lebih mendalami teknologi seperti ini, Bid TIK Kepri adalah tempat yang tepat untuk mengembangkan potensi tersebut. Jangan ragu untuk mendaftar di PMB Bid TIK Kepri dan mulai perjalananmu menuju masa depan yang cerah di bidang teknologi!***