Dalam kegiatan tersebut dihadiri Danrem 042/Gapu, Brigjen Tni Pol Zulkifli, Kabinda Jambi, Brigjen Pol Irawan Davidsyah, Wakapolda Jambi, Brigjen Pol Yudhawan R, perwakilan Forkompinda Jambi, Kepala Bpbd Jambi, Kepala Basarnas, Pimpinan Jasa Raharja, Kabulog Jambi Dan Pejabat Utama Polda Jambi Dengan Mematuhi Protokol Kesehatan.
Kapolda Jambi, Irjen Pol A Rachmad Wibowo dalam amanatnya mengatakan pada kesempatan yang berbahagia ini saya ucapkan terimakasih atas kesediaan dan kehadirannya dalam memenuhi undangan kami, sebagai wujud cerminan semangat untuk bersinergi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di provinsi jambi.
“saya menyambut baik dengan diadakannya rapat koordinasi ini sebagai wujud implementasi tahap perencanaan dalam proses manajerial, yang dilaksanakan untuk dapat mengetahui kesiapan pengamanan dalam menghadapi dan mengantisipasi dinamika perkembangan situasi menjelang, pada saat dan pasca perayaan natal 2020 dan tahun baru 2021 terutama dimasa pandemi covid-19,” jelas Kapolda.
Irjen Pol A Rachmad Wibowo juga mengatakan, Peringatan hari natal 2020 dan tahun baru 2021 merupakan agenda rutin tahunan yang identik dengan tradisi masyarakat yaitu mudik ke kampung halaman. Ekses dari tradisi tersebut telah berimbas terhadap berbagai permasalahan terkait stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalulintas serta berdampak pada timbulnya cluster baru covid-19. “Dimana sampai dengan saat ini jumlah masyarakat yang terpapar covid-19 terus meningkat, untuk itu diharapkan kepada seluruh instansi terkait untuk dapat bekerjasama guna mningkatkan pendisiplinan terhadap protokol kesehatan,” jelasnya.
Jenderal Bintang Dua tersebut juga dalam pelaksanaan operasi lilin 2020, jumlah kejadian Laka lantas dapat diminimalisir. “Saya harapkan dalam pelaksanaan operasi lilin 2020 ini, jumlah kejadian tersebut dapat diminimalisir terutama kecelakaan lalu lintas. Dengan tetap mengedepankan upaya preemtif dan preventif serta sinergitas dari instansi terkait,” jelas Kapolda.
Sementara itu, kepada personel yang nantinya akan bertugas dilapangan agar diperhatikan Jalur jalan yang paling tinggi terjadi angka kecelakaan adalah jalur utama. Hal ini terjadi karena kepadatan arus terpusat di jalur utama dan Jenis kendaraan yang paling banyak mengalami kecelakaan lalu lintas pada tahun lalu adalah sepeda motor dan mobil penumpang.
“Hal ini disebabkan oleh kelalaian manusia yang kurang disiplin dalam berkendara, kondisi geografis beberapa wilayah yang rawan terjadinya kecelakaan, kondisi kelaikan, Kendaraan bermotor yang digunakan serta sarana dan infrastruktur jalan yang rusak atau belum memadai,” terang Kapolda.
Mencermati berbagai permasalahan pada saat pengamanan perayaan natal dan tahun baru serta pilkada serentak pada masa pandemi covid-19, saya yakin dan percaya, rekan–rekan semua menyadari betapa beratnya tugas yang harus kita emban dalam rangka melakukan pengamanan terhadap kegiatan tersebut.
Kerja keras, dedikasi serta pengorbanan waktu, tenaga dan pikiran akan sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan tugas, guna mengatasi potensi kerawanan yang ada agar tidak berkembang menjadi gangguan nyata yang dapat meresahkan masyarakat.
Oleh karena itu, Kapolda berharap melalui pelaksanaan rakor ini dapat dirumuskan cara bertindak yang inovatif, efektif dan efisien serta langkah penanganan yang solutif dan komprehensif, dengan melibatkan instansiterkait dan seluruh komponen masyarakat agar keseluruhan rangkaian pengamanan kegiatan tersebut dapat berjalan dengan aman, lancar, sesuai dengan harapan masyarakat.