Brimob Polda Sumut Panen Sayur dan Cabai, Wujud Nyata Ketahanan Pangan

brimob polda sumut panen sayur dan cabai wujud nyata ketahanan pangan 84625

Bid TIK Polda Kepri – Sumut. Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Sumatera Utara kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Pada Senin (24/02/2025), personel Brimob melaksanakan panen sayur dan cabai di lahan ketahanan pangan milik Kompi 1 Batalyon A Pelopor, yang berlokasi di Jalan Bhayangkara No.293, Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon A Pelopor, Kompol Zaenal Muhlisin, didampingi oleh Wakil Komandan Batalyon A, Kompol Abdul Holid, S.Sos., M.H., serta Komandan Kompi 1 Batalyon A Pelopor, AKP Sardi. Selain memanen hasil pertanian, mereka juga meninjau pemeliharaan ikan di kawasan Taman Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) sebagai bagian dari program ketahanan pangan yang diinisiasi oleh satuan tersebut.

Kompol Zaenal Muhlisin menyatakan bahwa program ini merupakan bentuk nyata kepedulian Brimob terhadap ketahanan pangan, baik di lingkungan internal maupun bagi masyarakat sekitar. “Kami ingin memberikan contoh bahwa pemanfaatan lahan yang optimal dapat membantu menciptakan kemandirian pangan dan meningkatkan kesejahteraan,” ujarnya.

Selain sebagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan ekonomi, kegiatan ini juga bertujuan menginspirasi masyarakat untuk lebih aktif memanfaatkan lahan yang tersedia untuk pertanian dan perikanan. Dengan adanya program ini, diharapkan sinergi antara Brimob, pemerintah, dan masyarakat dapat semakin kuat dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Sumatera Utara.

Program ketahanan pangan ini sejalan dengan arahan Kapolda Sumut, Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., yang sebelumnya meninjau lokasi ketahanan pangan di Mako Brimob Polda Sumut pada 10 Februari 2025. Dalam kunjungannya, Kapolda mengapresiasi berbagai inisiatif yang telah dilakukan, termasuk pengelolaan lahan seluas 150 m² yang ditanami berbagai komoditas seperti jagung, sawi, kangkung, ubi kayu, pisang, dan terong. Selain itu, terdapat kolam bioflok berisi ribuan ikan lele dan nila yang diproyeksikan siap panen pada Mei 2025.