Bid TIK Polda Kepri – Jakarta. Puluhan orang menjadi korban banjir bandang lahar dingin yang menerjang Sumatera Barat sejak Sabtu malam. Selain Kabupaten Agam, banjir dahsyat itu juga menyebabkan tiga kabupaten lain terdampak, yaitu, Tanah Datar, Padang Panjang, dan Padang Pariaman.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Indonesia, Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc. Ph.D., mengungkap penyebab banjir lahar dingin Sumbar. Ia menyebut, banjir bandang itu terjadi dari aliran sungai-sungai yang berhulu dari lereng atas Gunung Marapi.
“Lahar hujan terjadi karena endapan material hasil erupsi gunung Marapi yang terendapkan di lereng-lereng. Kemudian tersapu oleh hujan dengan intensitas sedang hingga lebat,” ujarnya, dilansir dari laman RRI, Senin, .
Terhitung dari Senin ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat terdapat 41 korban meninggal dunia. Selain itu, 17 orang lainnya masih dinyatakan hilang.