Bersinergi Bahas Persiapan Pengamanan Nataru, Kapolda Banten dan Kapolda Lampung Gelar Rakor Bersama Forkopimda

bersinergi bahas persiapan pengamanan nataru kapolda banten dan kapolda lampung gelar rakor bersama forkopimda 22486
Bid TIK Polda Kepri Dalam rangka persiapan pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Polda Banten dan Pemerintah Daerah Provinsi Banten menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Polda Lampung, Senin (20/12/2021).

Rakor digelar di Aula Rupatama Polda Banten, turut dihadiri oleh Kapolda Banten, Irjen. Pol. Dr. Rudy Heriyanto Adi Nugroho, S.H., M.H., M.B.A., Kapolda Lampung, Irjen. Pol. Drs. Hendro Sugiatno, M.M., Wakapolda Banten, Brigjen. Pol. Ery Nursatari, PJU Polda Banten dan Polda Lampung, Kadinkes Provinsi Banten, KSKP Banten, BMKG Provinsi Banten, KSOP Banten dan Forkopimda Provinsi Banten.

“Rapat koordinasi ini merupakan wujud kesiapan Polri, Pemerintah daerah, dan segenap elemen masyarakat menghadapi perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif sehingga masyarakat dapat merayakan dengan rasa aman dimasa pandemi Covid-19,” jelas Kapolda Banten.

Kapolda Banten mengatakan, sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 66 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 pada saat Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Pemerintah telah membuat kebijakan pengaturan di rumah ibadah atau gereja dan perayaan Tahun Baru 2022, tempat perbelanjaan, di tempat wisata lokal.

“Pemerintah juga meniadakan mudik Nataru serta cuti periode libur Nataru untuk mencegah mobilitas masyarakat,” tegas Kapolda Banten.

Dalam pelaksanaan pengamanan Nataru, Polda Banten tidak melakukan penyekatan, namun pembatasan. Namun demikian, sesuai arahan Presiden RI, dilaksanakan Testing, Tracing dan Treatment, sejalan dengan adanya varian baru Omicron di Indonesia.

“Ini perlu diantisipasi bersama dan harus disepakati polanya baik dari Polda Banten maupun Polda Lampung,” jelas Kapolda Banten.

Terkait lalu lintas, Kapolda Banten memang masih menjadi kendala karena ada wacana pemberlakukan ganjil-genap di tol di wilayah Jawa, sedangkan di Tol Sumatera tidak diberlakukan ganjil genap.

“Untuk proses screening, apabila sudah discreening disalah satu pelabuhan maka tidak perlu lagi dilakukan screening di Polda Lampung dan sebaliknya. Tujuannya untuk menghindari kemacetan dan jangan sampai ada pembatasan penyebrangan yang menghambat distribusi bahan pokok dan bahan penting,” jelas Kapolda Banten.

Sementara itu, Kapolda Lampung, Irjen. Pol. Drs. Hendro Sugiatno, M.M., mengatakan, tujuan rapat koordinasi ini adalah untuk menghentikan laju penyebaran Covid-19 karena pada tahun-tahun sebelumnya setelah perayaan hari besar selalu terjadi kenaikan kasus Covid-19.

Dikarenakan adanya perbedaan kebijakan dari pemerintah di wilayah masing-masing, maka perlu diambil kebijakan yang sama.

“Saya berharap apa yang sudah menjadi kesepakatan harus dijalankan bersama sehingga pengamanan Nataru dapat berjalan dengan baik dan kondusif,” tegas Kapolda Lampung.

(fa/bq/hy)