Bidtik.kepri.polri.go.id –
LINGGA – AKBP Apri Fajar Hermanto, S.I.K., Kapolres Lingga yang di wakili AKP Zainur, Kapolsek Dabo Singkep menghadiri acara pelantikan pengurus Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Lingga yang dilaksanakan di Gedung PSMTI Dabo Singkep pada Minggu, (26-1-2025) malam.
AKP Zainur menyampaikan bahwa Polres Lingga mendukung pengembangan pengusaha muda lokal serta mempererat sinergi antara Polres Lingga dengan organisasi bisnis setempat, khususnya HIPMI Lingga. Ia juga menegaskan komitmen pihak kepolisian dalam mendorong kolaborasi antara elemen masyarakat dan penegak hukum demi kemajuan ekonomi di Kabupaten Lingga.
Pelantikan Ketua BPC HIPMI Kabupaten Lingga yang baru, Bapak Anton, dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Danlanal Dabo Singkep yang diwakili oleh Pjs Pasminlog Lanal DBS Letda Laut (E) Heppy Sunaryono, Kajari Lingga yang diwakili oleh Kabug Bin Berli Roseno, S.H., Wakil Bupati Terpilih Ir. Novrizal, S.T., M.IP., Ketua Umum BPD HIPMI Provinsi Kepri Sari Dwi Mulyawati, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Lingga Mudasir Zahid, serta Camat Singkep Agustiar.
Dalam kesempatan itu, AKP Zainur juga menyampaikan harapan agar pengurus HIPMI masa bakti 2024-2025 di bawah kepemimpinan Bapak Anton dapat bekerja sama dengan Polres Lingga dalam menjaga situasi yang kondusif dan aman, serta membangun ekosistem pengusaha muda yang inovatif dan berdaya saing. Ia juga berharap agar HIPMI Kabupaten Lingga dapat menjadi organisasi yang inspiratif bagi pengusaha muda dan dapat menentukan arah yang positif bagi perkembangan ekonomi di daerah ini.
“Polres Lingga siap mendukung dan menjaga keamanan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi investor yang ingin berkontribusi dalam pembangunan ekonomi Kabupaten Lingga. Kami berharap melalui kolaborasi yang erat dengan HIPMI, kita dapat mewujudkan kemajuan yang berkelanjutan bagi Kabupaten Lingga,” ujar AKP Zainur.
Acara pelantikan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan antara pengusaha muda, pemerintah daerah, dan aparat penegak hukum untuk menciptakan iklim yang mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
