Diketahui, Acara peluncuran tersebut yang dilakukan di kebun milik petani Kelurahan Mbay II bersama Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do serta Antonius Moti dari DPRD Nagekeo.
Ada 2 kampung tangguh yang diluncurkan dalam acara tersebut yakni kampung tangguh hortikultura Mbay – Bima Kelurahan Mbay ll Kecamatan Aesesa dan kampung tangguh Squad Umarawi Desa Aeramo, Kecamatan Aesesa.
Selain itu, Kapolda juga berkesempatan untuk membagikan masker pada sejumlah petani yang tidak menggunakan masker serta mencicipi hasil olahan makanan lokal yang diambil dari kebun-kebun petani pada kampung tangguh.
Dalam kesempatan tersebut, dalam pengamatannya Kabupaten Nageko sangat indah dan subur sehingga berharap peluncuran kampung tangguh ini tidak sebatas acara seremonial semata namun harus ada hasil dan terus berlanjut sebagai upaya mendukung ketahanan pangan nasional.
Ia juga menyatakan peluncuran kampung tangguh itu sebagai bentuk mendukung kebijakan presiden Joko Widodo dalam mendukung ketahanan pangan yang terimbas akibat pandemi Covid-19.
Dirinya menyatakan bila masyarakat sejahtera dan ekonomi terpenuhi niscaya maka tindakan pelanggaran hukum atau kriminal akan berkurang karena ada korelasi antara keduanya.
(af/bq/hy)