Bid TIK Polda Kepri
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Rabu, mengatakan pihaknya menggandeng Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hingga ke tingkat rukun warga dan unsur TNI untuk mendirikan posko tes usap antigen COVID-19 di RW 02 Kelurahan Makasar, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.
“Bersama empat pilar (TNI, Polri, Pemda dan RW) melakukan pendataan dan membatasi warga yang keluar-masuk KTJ Cakra, agar warga yang nekat mudik bisa terdeteksi,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya
Dirlantas Polda Metro Jaya menuturkan petugas gabungan itu akan memberikan tanda berupa stiker di pintu rumah warga yang kembali mudik dari kampung halamannya.
Program posko antigen COVID-19 itu bernama “micro lockdown” bagi pemudik yang kembali ke Jakarta.
Dirlantas Polda Metro Jaya menyebutkan petugas akan menjemput warga yang ketahuan kembali ke Jakarta atau tidak berada di rumah karena mudik berdasarkan pendataan untuk menjalani tes usap antigen.
“Yang mudik dan tak bisa menunjukkan surat negatif COVID-19 maka akan dibawa ke posko tes usap antigen. Lokasinya ada di GOR Kelurahan Makasar, sudah buka sejak Senin kemarin,” ujar Sambodo.
Dirlantas Polda Metro Jaya mengatakan warga usia lanjut atau sakit akan didatangi langsung untuk menjalani tes usap antigen di rumahnya.
Berdasarkan hasil pendataan, petugas KTJ Polda Metro Jaya menemukan 14 warga Kampung Makasar yang mudik, namun hasil tes antigen menunjukkan hasil negatif COVID-19.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Rabu, mengatakan pihaknya menggandeng Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hingga ke tingkat rukun warga dan unsur TNI untuk mendirikan posko tes usap antigen COVID-19 di RW 02 Kelurahan Makasar, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.
“Bersama empat pilar (TNI, Polri, Pemda dan RW) melakukan pendataan dan membatasi warga yang keluar-masuk KTJ Cakra, agar warga yang nekat mudik bisa terdeteksi,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya
Dirlantas Polda Metro Jaya menuturkan petugas gabungan itu akan memberikan tanda berupa stiker di pintu rumah warga yang kembali mudik dari kampung halamannya.
Program posko antigen COVID-19 itu bernama “micro lockdown” bagi pemudik yang kembali ke Jakarta.
Dirlantas Polda Metro Jaya menyebutkan petugas akan menjemput warga yang ketahuan kembali ke Jakarta atau tidak berada di rumah karena mudik berdasarkan pendataan untuk menjalani tes usap antigen.
“Yang mudik dan tak bisa menunjukkan surat negatif COVID-19 maka akan dibawa ke posko tes usap antigen. Lokasinya ada di GOR Kelurahan Makasar, sudah buka sejak Senin kemarin,” ujar Sambodo.
Dirlantas Polda Metro Jaya mengatakan warga usia lanjut atau sakit akan didatangi langsung untuk menjalani tes usap antigen di rumahnya.
Berdasarkan hasil pendataan, petugas KTJ Polda Metro Jaya menemukan 14 warga Kampung Makasar yang mudik, namun hasil tes antigen menunjukkan hasil negatif COVID-19.
(bb//