Bid TIK Polda Kepri – Jakarta. Ketua MPR RI Bambang
Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi Polri atas pengungkapan jaringan besar narkoba
Fredy Pratama. Pengungkapan tersebut dipandangnya sebagai pembuktian keseriusan
Korps Bhayangkara dalam memberantas sindikat peredaran narkoba di Indonesia.
“Polri membuktikan keseriusan dalam menjaga masa depan
bangsa dari bahaya narkoba,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Rabu
(13/9/23).
Apresiasi juga diberikan kepada anak buah Kapolri Jenderal
Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., Kabareskrim Polri Komjen. Pol. Wau Widada dalam
membongkar jaringan narkoba terbesar se-Asia Tenggara itu. Bahkan, sejumlah
tersangka turut dimiskinkan dengan persangkaan pasal tindak pidana pencucian
uang (TPPU).
Menurutnya, keberhasilan itu menunjukkan Polri mampu bekerja
sama dengan berbagai pihak di dalam negeri, serta membangun kerja sama
internasional dengan kepolisian dari berbagai negara lain.
“Saya yakin Bareskrim Polri dapat memimpin upaya
pemberantasan jaringan narkoba ini sampai ke akarnya. Indonesia telah menderita
kerugian yang besar di berbagai aspek dari aktivitas jahat mereka,” ungkap
Ketua MPR.
Diketahui, Bareskrim Polri membongkar jaringan besar tindak
pidana narkoba Fredy Pratama. Hingga kini, mastermind jaringan tersebut masih
dalam pencarian dan diduga berada di Thailand.
Pengungkapan kasus narkoba ini juga menyertakan pasal tindak
pidana pencucian uang (TPPU) dengan total rampasan mencapai Rp10,5 triliun.
Sedangkan, barang bukti sitaan narkoba terdiri dari 10,2 ton sabu dan 116.346
ekstasi. Terdapat 884 tersangka berhasil ditangkap.
