Antusias! Warga Jakarta Berharap KTT ke-43 ASEAN Dorong Pertumbuhan Ekonomi

antusias warga jakarta berharap ktt ke 43 asean dorong pertumbuhan ekonomi 63072

Bid TIK Polda Kepri – Jakarta. Warga antusias menyambut gelaran Konferensi Tingkat Tinggi
(KTT) ke-43 ASEAN yang akan berlangsung pada 5-7 September 2023 di Jakarta.
Pada saat bersamaan mereka juga menaruh harapan tinggi perhelatan akbar
negara-negara Kawasan Asia Tenggara tersebut memberi dampak bagi pertumbuhan
ekonomi ke depan.

Hal itu terungkap oleh beberapa warga Jakarta dan sekitarnya
yang ditanya terpisah pada Sabtu (2/9/23).

Frisky Febriyan (29 tahun) misalnya, mengungkapkan kekaguman
akan kepercayaan dunia pada Indonesia yang lagi-lagi menjadi tuan rumah forum
internasional. Tahun lalu Indonesia menjadi tuan rumah KTT G20 di Bali dan pada
Mei 2023 lalu, menjadi penyelenggara KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Nusa
Tenggara Timur, dan sekarang di Jakarta. 

“Kemarin (tahun lalu) Indonesia memimpin G20, sekarang
kita memimpin ASEAN. Ga nyangka aja kalau ternyata Indonesia bisa sebegitu
hebatnya, dipercaya dunia memimpin berbagai perhelatan berkelas
internasional,” ujarnya.

Belum lagi kegiatan-kegiatan kelas dunia lainnya yang juga
sedang berlangsung di Jakarta, tambahnya. Seperti Piala Dunia Bola Basket 2023
atau FIBA 2023 di Indonesia Arena, kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta.

Dia berharap KTT ke-43 ASEAN dan berbagai ajang
internasional lainnya ini bisa membuat Indonesia semakin dikenal dan dikagumi
dunia. 

 

“Indonesia semakin dikenal dunia, bukan hanya sebagai
negara yang memiliki keragaman tradisi kebudayaan daerahnya, tetapi juga modern
seperti Jakarta yang tidak kalah seperti kota-kota besar lainnya di dunia,
khususnya kawasan Asia Tenggara,” ujarnya.

Sementara itu, Yudha Purnama (45 tahun) pegawai sebuah hotel
di Jakarta, optimistis Indonesia akan menjadi negara maju karena sudah dikenal
sukses menjadi tuan rumah banyak gelaran internasional seperti G20, pertemuan
IMF, dan beberapa perhelatan olahraga seperti MotoGP dan FIBA 2023, bahkan yang
akan datang Piala Dunia U-17 tahun 2023. 

Dia mengimbau anak-anak muda memanfaatkan momentum di mana
Indonesia mampu menarik mata dunia. “Ayo semangat anak-anak muda untuk
tidak malas dan tidak terjebak dengan kemajuan teknologi. Kita manfaatkan untuk
hal positif, tidak menyebar hoaks, dan pesimisme. Indonesia sudah menarik mata
dunia, ” jelas
Yudha.

Sementara itu, karyawati sebuah bank BUMN di Jakarta,
Paramadhita (44 tahun), memiliki harapan lain, terutama di sektor ekonomi dari
penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN ini. Ia berharap, KTT ke-43 ASEAN ini bisa
menghasilkan kebijakan fiskal dan moneter yang lebih terintegrasi untuk
pemulihan ekonomi yang lebih baik pasca pandemi
Covid-19. 

“Salah
satunya juga pushing (dorong) negara maju untuk bisa membantu lewat pandemic
fund agar penyalurannya lebih cepat,” ujarnya.

Ketika ditanyakan mengenai pengalihan jalur lalu lintas di
sekitar lokasi penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN, ketiga warga Jakarta itu kompak
mengatakan hal itu bisa dimaklumi karena Indonesia harus memberikan pelayanan
terbaik sebagai tuan rumah.

“Memang harus ada penyesuaian bagi pengguna jalan di sekitar
lokasi, tetapi menurut saya itu wajar karena kita harus melayani tamu dengan
baik, agar tetap dipercaya sebagai tuan rumah berbagai acara internasional,” ungkap
Paramadhita.