Kapolda Maluku : Kesehatan Atlet PON XX Papua 2021 Menjadi Prioritas Utama

kapolda maluku kesehatan atlet pon xx papua 2021 menjadi prioritas utama 26629
Bid TIK Polda KepriAmbon. Kapolda Maluku, Irjen Pol. Refdi Andri mengimbau agar kesehatan para atlet dan pelatih dapat diperhatikan, dimulai dari sebelum keberangkatan sampai mengikuti pertandingan dan kembali ke daerah dengan baik.

“Kesehatan para atlet dan pelatih harus benar-benar diperhatikan mulai dari selama melakukan persiapan karena hal ini sangatlah penting,” terang Kapolda Maluku di Ambon, Senin (02/08/21).

Untuk mengetahui perkembangan persiapan para atlet dan pelatih PON XX di Papua, Kapolda telah melakukan rapat koordinasi bersama KONI Maluku.

“Ini pertemuan kita yang kedua setelah pertama pada 17 Juni 2021. Saya dalam pertemuan ini meminta agar dapat memberikan gambaran target pencapaian atlet Maluku pada PON XX,” tutur Jenderal Bintang Dua.

Teknis keberangkatan atau kesiapan atlet PON Maluku akan dilakukan pengawalan langsung oleh Komandan Satuan Brimob Polda Maluku.

“Keberangkatan atlet akan dikawal oleh Dansat Brimob Polda Maluku dan anggotanya sehingga perlu ada gambaran bagaimana teknis keberangkatan atlet, non atlet dan tim kesehatan,” tegas lulusan Akabri tahun 1987 .

Sementara ditempat yang sama, Wakapolda Maluku, Brigjen Pol. Jan de Fretes mengingatkan kepada para atlet agar dapat mengetahui adat istiadat atau kebiasaan masyarakat di Papua.

“Atlet kita harus mengetahui adat istiadat dan kebiasaan masyarakat di daerah itu (Papua) agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” ungkap Jenderal Bintang Satu.

Sebelum berangkat, Wakapolda Maluku mengusulkan agar para atlet, pelatih, tim kesehatan dan personil pengamanan dapat dipertemukan atau saling bersilaturahim.

“Harus bertemu agar saling kenal dan buatkan Whatsapp group agar komunikasi antara semua unsur yang berangkat terbangun dengan baik,” jelas mantan Penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II Bareskrim Polri.

Brigjen Pol. Jan de Fretes meminta Dispora dan KONI agar dapat membuatkan Standar Operasional Prosedur (SOP) bagi atlet selama berada di Papua dan memberikanlah pemahaman untuk altet agar selama di sana seperti apa.